BANDA Aceh - Fevi Desy Noliza, SE atau yang sering disapa Fevi asal Kota Banda Aceh sukses membangun bisnis fashion dan menjadi sosok inspiratif bagi kaum wanita dan milenial.
Mengawali bisnis sejak 20 tahun lalu dengan mendesain mode pakaian wanita mengantarkan wanita ini sukses menjadi pebisnis handal di Kota Banda Aceh .
Wanita yang memulai bisnisnya di Jakarta memiliki produk fashion wanita dengan brand House of Fevi, usaha yang sudah lama digelutinya itu sudah menyebar ke berbagai Kota di Indonesia bahkan hingga negeri jiran serta berbagai kota dan kabupaten yang ada di Provinsi Aceh.
Dia mengaku Ide usaha itu, berawal dari kegemarannya berbelanja pakaian yang membuat perempuan ini berpikir untuk mencari peluang.
Tak khayal hal yang digelutinya berpuluh tahun tersebut mampu menembus pasar di berbagai kota Indonesia dan membuatnya menjadi salah satu wanita sukses dalam bidang industri kreatif.
Kepada media ini, wanita yang juga merupakan Wakil Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kota Banda Aceh mnyebutkan saat ini tren mode khususnya pakaian wanita sudah menjadi kebutuhan primer, sehingga memiliki potensi besar di dunia bisnis.
“Terlebih lagi kaum hawa, lebih mendominasi kecintaan akan berbelanja dibandingkan kaum pria,”katanya
Melihat potensi usaha ini lebih besar dan sesuai dengan fashionnya yang sering berbelanja pakaian untuk kebutuhan diri sendiri membuat ia terinspirasi memulai bisnis sejak tahun 2002 lalu.
Fevi yg juga Direktur PT. Mutiara Media Interperta itu mengaku tidak hanya menggeluti pakaian saja, tetapi juga produk jilbab, mukena dan lain-lain.
"Dan juga pakaian harian, karena jika kita lihat pakaian seperti ini pasti sering dibutuhkan untuk aktivitas sehari-hari,"ujarnya.
Selain di Aceh, kata Fevi, usahanya juga sudah semakin luas. Reseller menjangkau bbrp kota2 besar di Indonesia seperti Kota Medan, Jakarta, Surabaya dan Bandung.
Beberapa jenis pakaian yang dijualnya mulai dari homewear, one set, gamis, mukena, hingga pakaian pesta.
Sudah bbrp tahun ini saya juga memulai produksi sepatu dan berbagai sandal wanita, ujarnya lagi.
"Untuk rumah produksi, berada di jakarta dengan karyawan yg berjumlah puluhan dan sekarang kita juga memproduksi baju2 yang di banda aceh yg baru berjumlah 7 karyawan, berada di Lampaseh kota , Kecamatan Meuraxa, Kota Banda Aceh, kita produksi disana," ujarnya.
Kedepan Fevi berharap bisa memberdayakan lebih banyak lagi pekerja wanita di Banda Aceh agar dapat membantu perekonomian mereka, ujarnya lagi.
Sementara untuk harga per satu pakaian ditawarkan pun cukup bervariasi, Dalam Sebulan, Fevi biasanya melakukan beberapa kali produksi massal.
Selain produk kelas butik yg langsung di desain oleh Fevi.
“ Untuk produksi massal bisa menghasilkan sekitar 200 helai pakaian, tapi seringnya banyak permintaan seragam dari bbrp instansi yg jumlahnya bisa ribuan untuk sekali produksi. Melalui usaha ini, saya dapat meraup keuntungan hingga puluhan juta perbulan,” ungkap Owner Mode Pakaian House of Fevi itu.
"Alhamdulillah omzet meningkat, cukup untuk menggaji diri sendiri dan para pekerja,” ungkapnya.
Bahkan tak hanya itu wanita yang terbilang sukses tersebut juga bermitra dengan konveksi dan UMKM yang ada Di Banda Aceh.
Bahkan pihaknya mengaku juga sangat terbantu oleh pemerintah setempat. Ini karena sejauh ini pemerintah sudah lebih fokus dan melek terhadap pentingnya pengembangan usaha masyarakat.
"Karena dengan hadirnya banyak UMKM di Aceh dapat menjadikan daerah lebih berpotensi dikenal, di samping juga produk-produknya yang tidak kalah dari produk luar, " ujarnya.
“Selain itu, dengan adanya bantuan dari Pemerintah, dalam membuka jembatan bisnis dari segi keilmuan, dana, maupun promosi, diyakini dapat memotivasi para pelaku usaha guna lebih meningkatkan inovasi dan mutu bisnis yang sedang dijalani untuk mengharumkan nama Aceh,” jelasnya.(****)