Hanif Faisol Nurofiq Pimpin Kementerian Lingkungan Hidup

Adsense

Peunawa

Iklan Berjalan

Iklan Slide

Hanif Faisol Nurofiq Pimpin Kementerian Lingkungan Hidup

10/21/2024

Hanif Faisol Nurotiq. (Foto/ist)


Peunawa.com |Jakarta,— Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) resmi dipecah menjadi dua entitas baru, yaitu Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) dan Kementerian Kehutanan. Keputusan ini diumumkan langsung oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Minggu (20/10/2024), dalam konferensi pers pada pukul 21.30 WIB.

Pemisahan KLHK ini, menurut Presiden Prabowo Subianto, merupakan langkah strategis guna meningkatkan fokus dan efisiensi dalam menangani isu-isu lingkungan serta pengelolaan hutan di Indonesia. 

"Keputusan ini diambil untuk memastikan bahwa upaya pengelolaan lingkungan dan kehutanan dapat lebih efektif dan terarah, sesuai tantangan zaman," ujar Presiden dalam pidatonya.

Hanif Faisol Nurofiq Pimpin Kementerian Lingkungan Hidup

Bersamaan dengan pengumuman pemisahan ini, Presiden Prabowo juga mengumumkan susunan kabinet "Merah Putih," di mana Dr. Hanif Faisol Nurofiq resmi ditunjuk sebagai Menteri Lingkungan Hidup. Sebelumnya, Hanif Faisol Nurofiq menjabat sebagai Direktur Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan di KLHK.

Dalam sambutannya, Hanif menegaskan bahwa pelayanan publik di kementerian akan tetap berjalan normal meski adanya proses transisi kelembagaan. "Kami menjamin bahwa pelayanan publik tidak akan terganggu. Masyarakat dapat mengakses layanan seperti biasa, dan semua proses administratif akan berjalan sesuai aturan yang ada," ujarnya.

Menuju Indonesia Emas 2045

Pembentukan Kementerian Lingkungan Hidup/BPLH di bawah kepemimpinan Hanif Faisol diharapkan dapat memperkuat visi "Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045." Dengan fokus pada ekonomi hijau, kementerian ini berkomitmen untuk mendukung kebijakan pembangunan yang berkelanjutan serta memastikan investasi pembangunan tetap sejalan dengan prinsip keberlanjutan.

Kelembagaan ini juga diharapkan mampu merespons secara lebih efektif tantangan-tantangan global seperti perubahan iklim dan penurunan kualitas lingkungan. Sebagai garda depan pengelolaan lingkungan, kementerian ini dituntut untuk terus berinovasi dalam menghadirkan solusi hijau bagi Indonesia.



Sumber : Pangeran Aiko 
Editor    : Ipul pedank laut